Orasi Ilmiah di IAIN SAS, Pj Suganda: Kondisi Global Pengaruhi Babel, Atasi Tantangan dengan Ilmu Pengetahuan

Pj Gubernur Suganda Pandapotan Pasaribu, saat menyampaikan orasi ilmiah. (ist)

AYOBANGKA.COM – Saat ini ada beberapa isu dan tantangan yang dihadapi mulai dari perang Israel – Palestina, persaingan tajam antara Amerika z Cina, perang Rusia – Ukraina sampai ancaman dan dampak perubahan iklim termasuk gelombang panas melanda dunia yang dipicu oleh el nino.

Kondisi faktual global tersebut disampaikan Pj Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Suganda Pandapotan Pasaribu dalam Orasi Ilmiah Wisuda Sarjana ke-19 Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syaikh Abdurrahman Siddiq (SAS) Babel, Tahun 2023 di Gedung Serbaguna Asrama Haji Babel Kamis (2/11/23).

Baca Juga  Universitas Paramadina Gelar Orasi Kebangsaan Mengupas Tantangan Pemberantasan Korupsi di Indonesia

“Kondisi ini telah menganggu kestabilan ekonomi secara luas semua urusan domestik di semua negara, termasuk Indonesia pun juga terganggu,” ujar Suganda.

Selain itu, di tengah pesat dan masifnya perkembangan sains dan teknologi, persaingan global kecerdasan, secara pasti telah mengambil alih profesi sehingga nantinya akan menjadi ancaman bagi para pencari kerja secara global.

Menurutnya, isu- isu global maupun geografis dan sosio-kultural serta isu lainnya telah memengaruhi keadaan di Babel.

Untuk mengatasi semua isu dan tantangan tersebut tentunya membutuhkan solusi yang kreatif, inovatif dan tempat sumber daya manusia yang berkualitas dan berakhlak mulia.

Baca Juga  AJ, MS, SN dan AS Disebut Pemilik Dua Truk Timah Ilegal Diduga Diamankan Mabes Polri di Tanjung Priok

Dirinya menyayangkan, saat ini sumber daya manusia di Babel masih rendah hal ini menjadi tantangan secara nasional.

“Rendahnya kualitas pendidikan di tanah air tercermin dari hasil PISA (Programme for International Student Assessment) Indonesia di tahun 2018. Dimana capaian literasi membaca, numerasi dan sains para siswa berada pada skor 382, Indonesia berada di 74 dari 79 negara di dunia yang mengikuti PISA,” ungkapnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *