PENDAPAT Adong ini menggiring Ayen pada makna pergaulan dan pergaloran. Dari sisi pergaulan, Ayen menyadari pentingnya membangun jejering sesama pelaku usaha terutama Kelompok Desa Wisata lain.
Sedang dari sisi pergaloran, ia menyakini hubungan kekeluargaan warga Tanjung Rusa dengan saudara mereka di Desa Kembiri atau desa lain di Selatan pulau Belitong ini menjadi modal untuk mewujudkan daerah selatan menjadi destinasi populer berikutnya.
Ayen sepertinya tidak menggubris jika fenomena sejarah imprealisme sempat menciptkan kekuasaan utara di Eropa atas selatan di Nusantara.
Tutur yang disampaikan menyiratkan bahwa membangun pariwisata seringkali terjebak dengan motif ekonomi yang lebih besar padahal bangunan pariwisata itu sangat membutuhkan sprit seperti jiwa yang membuat house-rumah sebagai bangunan dan home-rumah sebagai tempat keluarga berinteraksi menjadi berbeda.